Jamu Banggar DPR, Gubernur Minta Dana APBN untuk Stadion Mattoanging

Rusdi Masse mengatakan, rombongan anggota Banggar DPR RI sengaja berkunjung ke Sulsel untuk menyerap aspirasi pemerintah provinsi dan pemerintah daerah. Banggar ingin mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan, keluhan, dan harapan tentang penganggaran dari pusat.

Berbagai kebutuhan di daerah, rencananya jadi masukan bagi Banggar untuk menyusun anggaran belanja pada tahun berikutnya. Termasuk usulan tambahan biaya renovasi Stadion Mattoanging.

“Apa yang dikeluhkan di daerah kami akan perjuangkan. Untuk (APBN) tahun 2021. Karena yang 2020 sudah selesai, tinggal jalan,” ucap Rusdi.

Gubernur Nurdin Abdullah menyatakan proyek renovasi Stadion Mattoanging bakal segera dimulai setelah APBD Sulsel dievaluasi di Kementerian Dalam Negeri. Pemprov segera membuka lelang tender pengerjaan instrastruktur.

Sebelumnya, Gubernur Nurdin membagikan desain awal renovasi stadion lewat akun media sosialnya. Dia juga menyatakan persiapan lain berupa proyek perencanaan fisik atau detail engineering design (DED) sudah selesai.

“Kita buat multi years saja, jadi satu kali tender. Semakin cepat diselesaikan, semakin cepat dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata Nurdin.

Gubernur Nurdin memprioritaskan renovasi Mattoanging, agar menjadi stadion representatif di Sulsel. Stadion itu juga disiapkan sebagai sarana untuk menggelar ajang olahraga nasional.

Nurdin mengungkapkan rencananya mengajukan Sulsel sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional tahun 2024. Setelah stadion, Pemprov juga bakal merenovasi berbagai gelanggang olahraga di Sulsel.

“Kita sebetulnya punya niat jadi tuan rumah PON yang akan datang. Makanya kita siapkan seluruh venue-venue dulu. Kalau kita minta langsung jadi tuan rumah, kan, tentu persyaratannya harus kita siap,” ujar Gubernur.

Desain awal renovasi Stadion Mattoanging dirancang arsitek Yori Antar. Yori membagikan gambar dan video desain tersebut melalui Instagram, Kamis (12/12) pagi. Dia mengungkapkan bahwa desain dirancang terinspirasi dari prinsip dasar kapal Pinisi yang membesar ke atas. Sedangkan skema warna terinspirasi dari logo PSM Makassar, seperti merah, jingga, putih, dan hitam.

Stadion Mattoanging yang berdiri sejak tahun 1955 bakal mengalami peningkatan tribun. Dirancang dua level tribun penonton dengan kapasitas 25 ribu kursi. Yori menyebut area ruang terbuka hijau di depan stadion dipertahankan, dan menjadi ruang-ruang interaktif.

Stadion itu juga disiapkan untuk menggelar pertandingan sepak bola berstandar internasional. “Standar-standar stadion dari AFC dan FIFA akan menjadi dasar dan acuan dalam merampungkan baik desain Stadion Mattoanging dan juga lapangan kedepannya,” katanya melalui akun @yoriantar.